Dampak Buruk Minuman Keras

Dampak Buruk Minuman Keras

Dampak Buruk Minuman Keras

 

Diriwayatkan dari Abi Umamah, Nabi Muhammad bersabda: “Ada tiga orang yang tidak akan masuk surga. Pertama adalah pecandu minuman keras dan nanti orang pecandu minuman keras itu akan dialiri oleh Allah air sungai gouthoh, yaitu air yang keluar dari farjinya orang ahli zina. Air itu bisa menyakitkan sekali bagi penduduk neraka disebabkan bau busuknya. Kedua, orang yang memutuskan kekerabatan dengan saudaranya. Ketiga,  orang yang menghalalkan sihir.

Sebagai seorang muslim, agama islam sangat melarang penganutnya meminum minuman keras, karena minuman keras merupakan pokok atau dasar dari segala keburukkan. Diceritakan ada seorang alim dan ahli ibadah bernama Kyai Bershisho. Dia beribadah kepada Allah selama 220 tahun dan tidak pernah melakukan maksiat sekedip mata pun. Kyai Bershisho mempunyai santri berjumlah enam puluh ribu orang. Setiap santrinya tersebut bisa berjalan di atas awan sebagaimana burung yang bertebangan. Semua itu disebabkan barakah dari ibadah guru mereka, Kyai Bershisho.

Pada suatu hari, ketika Kyai Bershisho berada di musholla datanglah iblis yang menyamar sebagai manusia yang berpakaian rapi. Iblis tadi ingin bertemu dengan Kyai Bershisho. “Siapa kamu dan apa tujuanmu ke sini?” tanya Kyai Bershisho.

“Saya adalah orang yang ahli ibadah dan tujuan saya datang kemari untuk mebantu Kyai beribadah kepada Allah.” iblis menjawab.

Lalu Kyai Bershisho berkata lagi, “barang siapa beribadah kepada Allah, maka Allah akan mencukupinya.”

Iblis kemudian berdiri lalu beribadah kepada Allah selama tiga hari tiga malam, tidak pernah tidur, makan, dan minum. Melihat ibadah iblis tadi Kyai Bershisho kaget dan kagum, lalu Kyai Bershisho berkata, “Saya telah beribadah selama dua ratus dua puluh tahun tapi saya masih makan, minum, dan tidur, sedangkan kamu selama tiga hari tidak makan, minum dan tidur. Apa resep kamu sehingga bisa beribadah seperti itu?”

“Aku pernah berbuat dosa. Saat aku ingat dosa-dosa itu aku jadi tidak ngantuk, tidak lapar dan juga tidak haus.” Jawab iblis.

Kemudian Kyai Bershiso bertanya lagi, “Lalu apa yang harus aku lakukan agar bisa menjadi sepertimu?”

Iblis kemudian menyuruh Kyai Bershiso untuk melakukan sebuah dosa kepada Allah. Iblis memberi 3 pilihan perbuatan maksiat. Pertama, iblis memberi pilihan agar Kyai Bershiso melakukan zina dengan perempuan namun dia tidak mau. Kemudian Kyai Bershiso disuruh membunuh orang mukmin namun dia juga tidak mau. Lalu Kyai Bershiso disuruh meminum minuman keras oleh iblis, karena kata iblis minuman itu adalah paling ringannya dosa. Kyai Bershiso menyetujuinya dan dia disuruh oleh iblis datang ke suatu kampung untuk mendapatkan minuman itu. Sesampainya di kampung tersebut, Kyai Bershiso melihat seorang wanita yang berparas cantik yang sedang menjual minuman keras, kemudian Kyai Bershiso membeli sebotol minuman dari wanita tadi.  Oleh Kyai Bershiso, khomer tadi langsung diminum di tempat itu. Setelah meminum khomer tersebut Kyai Bershiso menjadi mabuk tidak karuan.

Dalam keadaan mabuk tersebut, Kyai Bershiso melakukan zina dengan wanita penjaga minuman tadi. Setelah kejadian itu, Kyai Bershiso dihukum cambuk sebanyak delapan puluh kali, dan ditambah dengan seratus kali untuk perbuatan zinanya. Setelah itu Kiai Bershiso disalib.  Dan pada waktu itulah iblis datang dengan berkata, “Kalau kamu ingin turun dari salib itu sujudlah padaku.”

Kyai Bershiso menjawab, “Bagaimana mungkin aku sujud padamu sedangkan aku dalam keadaan disalib.”

“Sujudlah dengan cara isyaroh.” Kata iblis. Kemudian Kyai Bershiso bersujud kepada iblis sehingga kufur dan meninggal dunia tanpa membawa iman kepada Allah.

Kesimpulan dari cerita di atas adalah setiap orang islam dilarang meminum minuman keras karena dapat menimbulkan perbuatan-perbuatan maksiat lainnya. Mudah-mudahan kita dijauhkan oleh Allah dari khomer. Amin.